The Spirit

sobekan tiket bioskop pertama di tahun 2009 tertanggal 8 Januari adalah The Spirit. sebenernya udah rilis semenjak Natal kemarin tapi baru sempet nonton aja. dan sempet denger2 kabar bahwa banyak banget yang bilang film ini kurang oke. tapi ya karena penasaran, kita liat aja deh.

The Spirit memberikan kisah penuh eksyen tentang seorang pria yang memalsukan kematiannya sendiri lalu memerangi kejahatan dari balik bayang-bayang gelap Central City. The Octopus--yang membunuh siapa saja yang telah melihat wajahnya-- memiliki misi yang berbeda: ia akan menghancurkan kota tersebut seluruhnya. The Spirit melacak jejak pembunuh berdarah dingin ini dari puing-puing pergudangan Central City, ke makam bawah tanah yang lembab, ke dermaga yang dingin,... pada saat yang bersamaan ia juga harus menghadapi sejumlah perempuan cantik yang menggodanya, mencintainya, atau membunuhnya.


ahahahaha ternyata emank jelek abis...pas gue nonton aja udah sekitar belasan orang walk-out dari bioskop di tengah-tengah film. damn! yang bikin jelek adalah, kebanyakan omong dan adegan actionnya dikit banget. udah gitu komedinya ga ada yang kena alias jayus. banyak banget dialog2 ga penting dan ngebuat mata mengernyit. alur cerita geraknya lambat banget dan setiap adegan dilama-lamain dan terlalu hiperbolis. film ini ga cocok buat penonton dewasa lantaran terlalu kekanak-kanakan tapi menurut gue, anak2 juga ga cocok nonton film ini lantaran banyak adegan yang ga mendidik. spesial efek sih ceritanya mau dibikin kayak Sin City tapi jadinya terkesan murahan.

so don't waste your precious time and money to buy this movie ticket!

rating?
5 of 10

Komentar