Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2014

The Amazing Spider-Man 2

Gambar
"Sekuel yang melampaui prekuelnya, bahkan versi trilogi orisinilnya, lewat sederet adegan aksi dan kuatnya kisah romansa yang ada" Peter Parker yang selalu mengalami konflik besar antara kehidupan pribadi dirinya atau tanggung jawab Spider-Man, menghadapi ujian terberatnya kali ini. Dengan meningkatnya intensitas hubungan dengan Gwen Stacy, Peter masih terbayang-bayang perkataan terakhir ayah Gwen yang memperingatkannya akan bahaya orang-orang yang berada di sekelilingnya. Dilema pun tidak dapat dihindarkan, antara menjalani hubungan dengan Gwen sebaik mungkin atau melayani kota New York yang membutuhkan Spider-Man nyaris setiap hari. Belum lagi rahasia-rahasia Oscorp yang lama-lama terkuak setelah Peter menelusuri misteri kematian orang tuanya, dimana kebanyakan musuh-musuh Spider-Man memiliki hubungan dengan perusahaan teknologi terbesar itu.  Gue pribadi bersyukur pada kehadiran Marc Webb yang menyutradarai remake serial The Amazing Spider-Man ini yang terlihat

Oldboy

Gambar
"Film remake yang sangat disederhanakan oleh Hollywood, dan jelas jauh untuk melampaui versi orisinilnya" Seorang karyawan kantoran biasa, tiba-tiba diculik dan dikurung dalam sebuah kamar. Setiap hari diberi makan, dan seakan tidak diperbolehkan untuk bunuh diri, 20 tahun kemudian Joe Doucett dibebaskan. Dibakar oleh rasa balas dendam, ia ditantang sendiri oleh penculiknya dengan taruhan nyawa putrinya. Dalam waktu 2x24 jam, Joe harus menemukan identitas penculiknya dan menemukan penyebab mengapa ia diculik dan ditahan selama 20 tahun. Pertama, gue ngefans berat dengan film orisinilnya asal Korea, Oldboy / Oldeboi (2003) yang diadaptasis secara bebas dari manga berjudul sama yang ditulis oleh Nobuaki Minegishi and Garon Tsuchiya. Film orisinilnya ini begitu epiknya hingga dikategorikan sebagai film cult asal Asia. Dan yah, Hollywood dengan alasan ingin memperluas penonton terhadap ide cerita brilian itu, membuat remake di tahun 2013. Spike Lee ( Malcolm X, Inside

Transcendence

Gambar
"Memiliki ide yang berpotensi luar biasa, tapi dieksekusi dengan kurang baik sehingga film ini tampil datar saja" Dr. Will Caster adalah seorang ilmuwan yang sedang mengembangkan Artificial Intelligence (AI) yang berisi tidak hanya kecerdasan buatan tetapi juga penuh dengan emosi manusia. Eksperimen kontroversialnya mengundang reaksi keras dari kelompok ektrimis anti-teknologi, yang merespon dengan membunuh para ilmuwan dan menghancurkan beberapa laboratorium. Will yang terluka, namun selamat dari sebuah serangan, divonis untuk hidup hanya beberapa minggu saja karena racun yang ada dalam tubuhnya. Dalam sisa waktunya, Evelyn, membantunya untuk mengunggah otak Will ke mesin AI - sebuah lompatan besar sejak sebelumnya hanya dilakukan pada monyet. Namun, kecerdasan Will ditambah dengan kemampuan AI yang seakan tanpa batas malah membuat masalah baru yang lebih besar. Transcendence hadir sebagai film science-fiction dengan ide yang cukup segar dan menarik. Mungkin m

Rio 2

Gambar
"Sekuel yang tetap menghibur, penuh warna-warni hutan Amazon dan lagu-lagu yang ear-catchy" Setelah mengetahui fakta bahwa mereka bukan satu-satunya Macaw Spix di dunia, Jewel mengajak Blu dan ketiga anaknya untuk pergi ke Amazon mencari sesama spesies mereka. Di tengah hutan Amazon, mereka tidak saja menemui sisa spesies Macaw Spix, tetapi juga menemukan keluarga Jewel yang selama ini terpisahkan. Ternyata, hutan Amazon sedang terancam bahaya oleh maraknya penebangan liar. Tidak hanya itu, Blu juga harus menghadapi musuh lamanya yang ingin membalas dendam. Tiga tahun lalu, Blu harus terbang jauh dari rumah nyamannya di AS dan berusaha keras beradaptasi di kehidupan baru di Rio. Kini setelah menemukan pasangan dan beranak pinak, Blu harus terbang jauh lagi - dan beradaptasi kembali - di habitat asli burung Macaw Spix; hutan Amazon. Kasihan benar Blu ini. Tetapi ini adalah perjalanan panjang seekor burung Macaw Spix, dari hewan peliharaan menuju hewan lepas di habitat

Jalanan

Gambar
"Dokumenter yang jujur, apa adanya, serta memberikan kehangatan hati dalam menceritakan kehidupan tiga pengamen jalanan di Jakarta" Film dokumenter yang berlatar jalanan kota Jakarta ini mengikuti kehidupan tiga pengamen jalanan. Titi, Ho, dan Boni adalah tiga pengamen yang setiap harinya naik-turun bis kota di Jakarta hanya untuk menyambung hidup. Boni yang bertempat tinggal di kolong jembatan Tosari, setiap harinya harus merasa was-was oleh penggusuran "rumah"nya sewaktu-waktu, ditambah dengan bahaya banjir yang selalu mengintai. Sementara Titi berusaha mengumpulkan uang demi ketiga anak dan kedua orangtuanya yang berada di desa. Sementara Boni mencoba menyebarkan idealismenya lewat melodi dan lirik lagu yang diciptakannya sendiri, yang menyuarakan tidak hanya suara hatinya tetapi juga suara hati rakyat. Ketiga karakter ini memiliki tujuan hidup masing-masing yang berbeda satu dengan yang lain, tetapi disatukan oleh profesi, idealisme, dan keadaan yang sama.

Captain America: The Winter Soldier

Gambar
" "Dengan kompleksitas dan kedalaman cerita, ini menjadi salah satu film terbaik dalam Marvel Cinematic Universe" Setelah beku selama 50 tahun, Kapten Steve Rogers harus beradaptasi di dunia modern Amerika yang memiliki ancaman yang lebih kompleks daripada dunia hitam-putih di masa lalu. Captain America harus menghadapi ancaman yang menyerang S.H.I.E.L.D., terutama direktur Nick Fury yang terancam nyawanya. Kali ini ancaman utamanya adalah pembunuh bayaran misterius yang dijuluki Winter Soldier, yang berhubungan erat dengan masa lalu Captain America. Winter Soldier yang memiliki kekuatan super juga, tidak hanya berniat membunuh Captain America, tetapi juga akan mengubah wajah S.H.I.E.L.D. untuk selama-lamanya. Ini adalah film ke-9 dari Marvel Cinematic Universe (MCU), dan film ke-3 semenjak para pahlawan super berkumpul dalam The Avengers (2012). Setelah melihat sepak terjang Iron Man dan Thor setelah kejadian dahsyat di New York, kini MCU menilik kehidupan Ca